Drone DJI Agras T50 adalah salah satu drone pertanian terbaru dari DJI yang dirancang khusus untuk kegiatan penyemprotan dan penyebaran pupuk dengan efisiensi tinggi. Seperti halnya perangkat teknologi canggih lainnya, kalibrasi drone sangat penting dilakukan sebelum digunakan untuk memastikan kinerja maksimal, akurasi navigasi, dan keselamatan saat terbang.
Apa Itu Kalibrasi Drone?
Kalibrasi adalah proses penyesuaian sistem sensor internal drone—seperti kompas, IMU (Inertial Measurement Unit), dan GPS—agar drone dapat terbang dengan stabil dan akurat sesuai data lingkungan sekitarnya. Kalibrasi perlu dilakukan secara berkala, terutama saat:
- Menggunakan drone di lokasi baru
- Terjadi gangguan kompas atau notifikasi kalibrasi dari aplikasi
- Drone mengalami benturan
- Setelah melakukan update firmware
Jenis Kalibrasi pada DJI Agras T50
1. Kalibrasi Kompas (Compass Calibration)
Kompas berfungsi untuk menentukan arah dan navigasi drone. Kalibrasi kompas dilakukan melalui remote control (RC) atau aplikasi DJI Agras.
Langkah-langkah:
- Hidupkan drone dan remote control.
- Hubungkan aplikasi DJI Agras Controller.
- Buka menu “Kalibrasi Kompas”.
- Ikuti petunjuk di layar:
- Putar drone secara horizontal (mendatar) 360°.
- Putar drone secara vertikal (berdiri) 360°.
- Tunggu notifikasi bahwa kalibrasi berhasil.
Catatan: Lakukan di area terbuka yang jauh dari logam, kendaraan, atau sumber elektromagnetik.
2. Kalibrasi IMU
IMU terdiri dari sensor percepatan dan giroskop. Fungsinya adalah mendeteksi posisi dan orientasi drone saat terbang. Kalibrasi IMU biasanya dilakukan saat drone terasa tidak stabil.
Langkah-langkah:
- Letakkan drone di permukaan datar dan stabil.
- Buka menu IMU Calibration pada aplikasi.
- Ikuti instruksi di layar, drone akan diminta untuk diposisikan dalam beberapa arah (atas, bawah, samping).
- Tunggu proses selesai, biasanya memakan waktu 5-10 menit.
3. Kalibrasi RTK (Jika digunakan)
DJI Agras T50 mendukung sistem RTK (Real-Time Kinematic) untuk akurasi tinggi. Pastikan modul RTK dikalibrasi dan sinkron dengan drone dan base station, terutama saat berpindah lokasi kerja.
4. Kalibrasi Sensor Lain (Opsional)
Kalibrasi tambahan bisa dilakukan untuk sensor ketinggian (radar altimeter), kamera multispektral (jika tersedia), dan sistem penyemprotan. Langkah-langkahnya mengikuti petunjuk di aplikasi DJI atau buku manual.
Tips Sebelum Melakukan Kalibrasi
- Pastikan firmware drone dan remote control sudah terupdate.
- Lakukan kalibrasi di area terbuka.
- Hindari area dengan logam besar, tiang listrik, atau sinyal Wi-Fi yang padat.
- Baterai drone minimal 50% saat proses kalibrasi.
Kesimpulan
Kalibrasi merupakan bagian penting dalam perawatan dan pengoperasian drone DJI Agras T50. Dengan kalibrasi yang tepat dan rutin, drone akan terbang dengan lebih stabil, akurat, dan aman. Proses ini juga membantu meminimalkan risiko kesalahan penyemprotan atau navigasi saat bekerja di lapangan. Selalu ikuti panduan resmi DJI dan lakukan kalibrasi sebagai bagian dari checklist pra-terbang harian.